Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

40 TKI di Madinah Kelaparan


Dikabarkan Terdapat 40 pekerja dari Indonesia memprihatinkan setelah Pemutusan Hubungan Kerja secara sepihak oleh Perusahaan di Saudi Binladin Group (SBG) tanpa adanya bantuan makanan dari perusahaan selama mereka masih tinggal di Saudi . Mereka sekarang tinggal di wilayah Al-Khalil yang terletak 10 Km dari masjid Nabawi, Madinah.


Menurut penuturan Rudi Hernawan  selaku Ketua DPC BMI SA Madinah bahwa Mereka para TKI korban PHK tidak mendapatkan gaji 3 bulan terakhir sebelum dipecat. Upaya TKI untuk ngutang ke toko untuk kebutuhan hidup sudah tidak bisa sedangkan dari perusahaan tidak ada pemberian bahan makanan sama sekali. Itulah kondisi terkini para pekerja Indonesia di Madinah.

Rudi bersama para pengurus lainnya yang tergabung dalam DPS BMI-SA Madinah telah menyerahkan pemberikan bantuan berupa bahan makanan namun belum mencukupi mengingat jumlah pekerja yang diberi bantuan mencapai 40 orang Warga Indonesia. Bantuan tersebut merupakan instruksi dan pemberian dari Pak Dicky Yunus selaku selaku Koordinator Pelaksana Konsuler KJRI Jeddah.

Menurut DPC BMI-SA Madinah berkomentar walaupun bantuan tersebut dirasakan masih kurang, Alhamdulillah para pekerja merasa sangat senang karena masih ada yang peduli dengan nasib mereka yang sedang dilanda kelaparan.

DPC BMI-SA Madinah saat ini akan  terus menerus berjuang berupaya mencarikan bantuan dengan cara melakukan  pendekatan dengan beberapa pihak agar dapat membantu para pekerja korban PHK Binladin yang saat ini sangat  membutuhkan bantuan.

DPC BMI-SA Madinah sudah berkoordinasi dengan DPP BMI-SA, menurut kabar DPP BMI-SA siap akan membantu dan Alhamdulillah ada kabar dari pihak perhotelan di Madinah rencana akan memberikan bantuan makanan kepada para pekerja Binladin.

Kepada semua pihak yang ada di Madinah dan sekitarnya  mohon untuk bisa menyebarkan informasi ini agar Nasib Para Pekerja Korban PHK ini dapat ditangani segera dengan harapan mereka 40 Pekerja Warga Indonesia dapat dengan segera dipulangkan.

Kita Do’akan semoga 40 pekerja dari Indonesia dapat bertahan hidup dan dapat pulang kembali ke Kampung Halaman yang tercinta di Indonesia.


Sumber : DPC BMI SA

Top